ngiriman barang elektronik bukanlah hal yang mudah, dikarenakan barang elektronik rentan dan cukup berisiko terkena benturan atau guncangan. Oleh karena itu, mengetahui tips pengiriman elektronik yang aman adalah pilihan yang tepat demi keselamatan barang Anda.
Selain itu, demi keamanan produk, Anda juga sebaiknya menggunakan layanan pengiriman barang elektronik yang sesuai. Silakan gunakan layanan pengiriman produk yang terbiasa menangani pengiriman barang elektronik.
Daftar Isi
Tips Pengiriman Elektronik yang Aman
Barang elektronik hadir dalam berbagai jenis dan spesifikasi untuk memudahkan kehidupan masyarakat. Mengingat tingginya permintaan terhadap produk elektronik, banyak perusahaan dan pihak yang menawarkan produk elektronik dan menggunakan pengiriman elektronik yang aman untuk mendistribusikan produknya.
Layanan yang memungkinkan Anda mengirimkan produk elektronik dengan mudah dan cepat, mulai dari produk kecil seperti ponsel, powerbank, dan kamera hingga perangkat elektronik berukuran besar seperti lemari es dan mesin cuci.
Sebelum melakukan pengiriman elektronik yang aman, berikut adalah beberapa tips dalam mengirim barang elektronik agar selamat hingga ke tujuan.
1. Gunakan Packing Kayu
Tips aman mengirimkan barang elektronik melalui ekspedisi yang pertama adalah dengan menggunakan packing kayu. Khususnya untuk barang elektronik besar seperti laptop, TV, kamera dan jenis barang besar lainnya.
Penggunaan packing kayu bukan tanpa alasan, dikarenakan kayu lebih kuat dan tahan benturan dibandingkan hanya menggunakan bubble wrap.
2. Gunakan Bubble Wrapping
Jika Anda mengirim barang elektronik seperti tablet atau ponsel, Anda cukup menggunakan bubble wrap pada kemasannya. Meski hanya menggunakan bubble wrap saja sudah sangat aman. Selain itu harga bubble wrapnya juga murah sehingga ramah di kantong.
Untuk keamanan tambahan, gunakan bubble wrap berlapis-lapis, bukan hanya satu lapis. Jika menggunakan bubble wrap dalam lapisan yang sedikit, berisiko membuat barang yang dikirim rusak atau pecah.
3. Gunakan Styrofoam
Supaya memastikan barang elektronik yang dikirim sampai tujuan dengan selamat, bagian dalam kotak harus dilapisi dengan styrofoam. Tujuannya adalah untuk melindungi sisi-sisi barang elektronik. Jika yang dikirim barang elektronik baru, biasanya sudah termasuk styrofoam.
Selain styrofoam, Anda juga bisa menambahkan busa pada kotak untuk melindungi bagian samping barang elektronik. Bagian sisi ini rentan tergores jika bersentuhan langsung dengan dasar karton akibat gesekan atau benturan dengan benda lain. Jangan lupa untuk menambahkan styrofoam atau busa untuk mencegah hal ini terjadi.
4. Mengemas Paket dengan Rapi
Pastikan produk elektronik Anda dikemas dengan rapi dan presisi. Setelah itu, bungkus juga bagian luar paketnya. Meski bagian dalamnya sudah rapi, kemasan luarnya juga harus rapi. Hal ini dapat Anda lakukan dengan menggunakan peralatan bantu seperti isolasi. Caranya, isolasi seluruh lapisan kardus dan melampirkan informasi tentang produk yang dikirim.
Hal ini memungkinkan pihak ekspedisi lebih berhati-hati dalam menangani barang. Permukaan kotak yang terisolasi juga meminimalisir kemungkinan kardus terkena air selama pengangkutan. Tentunya perangkat elektronik tersebut tidak boleh terkena air karena dapat merusak komponennya.
5. Tambahkan Stiker Fragile
Jika Anda mengirim barang elektronik melalui kurir, jangan lupa untuk menempelkan stiker fragile di luarnya. Stiker fragile ini menandakan bahwa barang yang dikirim merupakan barang yang mudah pecah/rusak sehingga harus ditangani dengan lebih hati-hati.
Stiker fragile harus ditempatkan di tempat yang mudah terlihat, misalnya di dekat label alamat pengiriman. Biasanya barang elektronik dikirimkan dengan menyertakan stiker fragile. Anda juga dapat membuat stiker fragile sendiri dengan pesan atau keterangan yang disesuaikan.
6. Menggunakan Asuransi Pengiriman
Ketika akan melakukan pengiriman barang elektronik, selain packing yang aman, Anda juga dapat menjamin keamanan produk elektronik Anda dengan penggunaan asuransi pengiriman. Jika ada masalah selama pengiriman, Anda tidak perlu lagi khawatir karena menggunakan asuransi.
Asuransi pengiriman yang Anda gunakan akan menanggung seluruh biaya kerusakan barang. Namun, jika Anda tidak menggunakan asuransi pengiriman, segala kerusakan menjadi tanggung jawab penerima atau pengirim.
7. Pilih Ekspedisi yang Tepat
Setelah proses packing selesai dan aman, saatnya menentukan pengiriman elektronik yang aman dan tepat. Saat ini tersedia berbagai layanan pengiriman profesional dan andal untuk barang elektronik.
Cari tahu informasi sebanyak-banyaknya mengenai jasa ekspedisi sebelum menentukan pilihan. Jangan lupa untuk cek biaya pengiriman dan layanan terbaik untuk mengirim barang elektronik Anda.
Jika barang yang Anda kirim adalah barang elektronik, Anda harus memberikan informasi kepada pihak jasa pengiriman agar dapat menanganinya dengan lebih hati-hati.
Di bawah ini adalah jenis barang elektronik yang dapat dikirim melalui jasa pengiriman.
- Televisi (TV): Anda dapat mengirimkan TV dari ukuran terkecil hingga ukuran terbesar.
- PC (Personal Computer): Segala merk dan tipe komputer dapat dikirimkan dengan layanan pengiriman barang elektronik.
- HP: salah satu alat komunikasi dan juga digunakan untuk kegiatan lain yang banyak digunakan oleh semua orang saat ini dan banyak dipesan secara online.
- Peralatan rumah tangga: Selanjutnya, Anda dapat mengirimkan peralatan rumah tangga seperti lemari es, oven microwave, kipas angin, AC, mesin cuci, mixer, dispenser, rice cooker, dll.
Produk elektronik lainnya yang tidak tercantum di atas juga dapat dikirimkan melalui pengiriman elektronik yang aman.
Akhir Kata
Pengiriman elektronik yang aman adalah tips jitu sebelum melakukan pengiriman dan juga untuk memastikan kiriman barang elektronik Anda sampai dengan selamat.